Skip to main content
x
rutan

Bahas Usulan Integrasi, Rutan Bengkulu Gelar Sidang TPP

BENGKULU – Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Bengkulu menggelar Sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan (TPP) pada Kamis (9/1) dengan agenda utama membahas usulan program integrasi bagi warga binaan. Sidang tersebut dipimpin langsung oleh Ketua TPP dan dihadiri oleh anggota tim yang terdiri dari pejabat struktural, staf, dan perwakilan Pembimbing Kemasyarakatan dari Balai Pemasyarakatan (Bapas) Bengkulu.

Sidang TPP kali ini fokus pada evaluasi usulan program integrasi seperti asimilasi, pembebasan bersyarat (PB), cuti bersyarat (CB), dan cuti menjelang bebas (CMB). Agenda ini merupakan bagian dari upaya Rutan Bengkulu untuk memastikan setiap usulan integrasi sesuai dengan prosedur dan memenuhi syarat administratif serta substantif.

Dalam sambutannya, Rafi Rizaldi, Ketua TPP menekankan pentingnya sidang TPP sebagai forum untuk menilai kelayakan warga binaan dalam mendapatkan program integrasi. "Sidang ini bertujuan untuk memberikan keputusan yang objektif berdasarkan data dan fakta yang ada. Kami ingin memastikan bahwa warga binaan yang diusulkan benar-benar memenuhi kriteria sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku," ujar Rafi.

Selama sidang, setiap usulan dipresentasikan secara rinci oleh petugas pembimbing kemasyarakatan yang bertugas menganalisis perkembangan dan perilaku warga binaan selama menjalani masa pidana. Data tersebut mencakup laporan pembinaan, hasil sidang sebelumnya, serta rekomendasi dari pihak terkait.

Salah satu anggota TPP menambahkan bahwa sidang ini juga mempertimbangkan aspek keamanan dan ketertiban di lingkungan Rutan, sehingga proses evaluasi berjalan dengan cermat dan transparan.

Setelah melalui diskusi mendalam, beberapa usulan program integrasi disetujui untuk diajukan ke Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen PAS) sebagai tindak lanjut. Hasil sidang ini nantinya akan menjadi bahan pertimbangan Kepala Rutan dalam memberikan keputusan akhir.

Kegiatan ini mencerminkan komitmen Rutan Bengkulu dalam mengimplementasikan sistem pemasyarakatan yang humanis dan profesional. Melalui program integrasi, diharapkan warga binaan dapat lebih siap kembali ke masyarakat dengan bekal yang lebih baik.

Sidang TPP berjalan lancar dan tertib hingga selesai. Seluruh peserta berharap program ini dapat meningkatkan efektivitas pembinaan sekaligus memberikan dampak positif bagi warga binaan dan lingkungan sekitar.