Skip to main content
x

Peringati HUT RSUD M Yunus, Nakes di Bengkulu Mulai Jalani Vaksinasi Booster

Wartaprima.com - Tenaga Kesehatan (Nakes) di Provinsi Bengkulu mulai menjalani vaksinasi booster untuk menagkal penyebaran COVID-19 bagi para Nakes.

"Vaksinasi ini merupakan tahap ketiga yang merupakan vaksinasi tambahan khusus bagi para nakes, setelah sebelumnya para Nakes telah mengikuti vaksinasi tahap pertama dan kedua," kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Bengkulu, Herwan Antoni, Jumaat (25/11/21 )

Menurutnya, dalam vaksinasi booster ini, vaksin yang diberikan yakni jenis Moderna. Hampir seluruh nakes di kabupaten/kota sudah mulai melakukan vaksinasi booster atau tambahan yang bertujuan untuk memberikan perlindungan ekstra

"Kemarin vaksinasi booster khusus dilakukan pihaknya bagi nakes di Rumah Sakit M. Yunus (RSMY) Bengkulu. Kemarin kita menargetkan 100 dari total 1.200 nakes di lingkungan RSMY mengikuti vaksinasi booster," ujarnya.

Tentu, lanjutnya, vaksinasi booster ini dilakukan secara bertahap, dan pelaksanaannya mengikuti jam kerja Nakes.
Vaksinasi booster ini sendiri bertujuan untuk meningkatkan efektifitas vaksin tahap 1 dan 2 yang telah dijalani para nakes.

"Dengan kata lain vaksinasi booster ini diharapkan dapat memberikan perlindungan ekstra bagi para nakes. Selain itu juga diharapkan dapat menambah cakupan vaksinasi di Provinsi Bengkulu," ungkapnya.

Ia menambahkan, secara keseluruhan sasaran vaksinasi booster ini sebanyak 15.000 orang, termasuk juga para nakes yang bekerja di fasilitas kesehatan dalam wilayah 10 kabupaten/kota.

"Pelaksanaannya kita targetka secepat mungkin dapat rampung. Mengingat setelah ini kita kembali melakukan vaksinasi terhadap masyarakat umum," tutupnya.

Implikasinya

Dengan terus meningkatnya jumlah orang yang mengidap COVID-19 di Indonesia, tentu dapat menjadi ancaman sendiri bagi tenaga kesehatan. Tentu, pemerintah perlu mengambil langkah tepat guna mencegah terjadinya ancaman kolaps yang dapat menjadi efek domino berkepanjangan. 

Herwan menyebut satu langkah yang sedang dipertimbangkan adalah pemberian vaksin booster. Pemberian suntikan dosis ketiga dari vaksin COVID-19 ini diharapkan dapat mencegah lebih banyak korban jiwa dari para nakes saat melaksanakan tugasnya. 

Vaksin boster sendiri dapat membantu untuk melindungi tubuh dari virus dan bakteri yang berbahaya. Banyak orang yang berpikir jika dirinya sudah aman setelah divaksinasi, padahal hal tersebut belum pasti. Virus dapat bermutasi seiring waktu sehingga membuat vaksin yang diterima kurang efektif. Guna meningkatkan sistem imunitas tubuh, vaksin booster diperlukan.

Demikian manfaatnya, vaksin ini bekerja sesuai dengan namanya, yaitu untuk meningkatkan respons kekebalan tubuh terhadap patogen tertentu setelah menerima dosis vaksin awal. Pada dasarnya, ada dua skenario yang membuat seseorang membutuhkan vaksin booster untuk penyakit COVID-19, yaitu untuk memperpanjang perlindungan pasca vaksin sebagai langkah penguat dan mencegah penularan dari varian virus corona yang telah bermutasi.

Vaksin boster mengandung bentuk virus atau bakteri penyebab penyakit yang telah dilemahkan atau bagian dari virus tersebut. Beberapa vaksin juga menggunakan metode contoh genetik dari virus yang diubah sedemikian rupa. Suntikan ini dapat memicu sistem kekebalan untuk menyerang virus sebenarnya yang menyebabkan penyakit, sehingga tubuh mampu mengatasinya.

Cara ini dapat membantu sistem imunitas untuk mengenali virus penyebab penyakit dan membunuhnya sebelum menyebabkan kerusakan. ADV

  • Total Visitors: 6053839