Skip to main content
x
Dibalik Jeruji Besi, Warga Binaan Lapas Perempuan Bengkulu Berkarya Dengan Menulis

Dibalik Jeruji Besi, Warga Binaan Lapas Perempuan Bengkulu Berkarya Dengan Menulis

Bengkulu - Guna meningkatkan kreativitas sekaligus ajang asah bakat warga binaan, Lapas Perempuan Bengkulu mengadakan lomba menulis antar Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) dalam rangka menyambut HUT ke-79 Republik Indonesia, Jum’at (5/7).

Bertempat di lapangan lapas, pengumuman sayembara perlombaan ini disampaikan langsung oleh Kalapas Gayatri rachmi Rilowati yang didampingi Tim Humas Lapas Perempuan Bengkulu, Mimin Arie sekaligus koordinator perlombaan dalam ajang ini. Alhasil, pengumuman mengenai perlombaan ini pun disambut sorak gembira oleh warga binaan yang tampak antusias dengan lomba menulis yang mengangkat tema Kemerdekaan RI.

Kalapas Gayatri mengatakan jika lomba ini selain dalam rangka memeriahkan HUT ke-79 RI, perlombaan ini juga merupakan salah satu satu bagian dari  pembinaan dan ajang asah bakat warga binaannya dalam menulis. 


“WBP yang menjadi pemenang pada lomba ini, tentu  saja akan saya beri hadiah. Saya harap kegiatan ini dapat memacu semangat untuk berkompetisi dalam hal-hal positif dan bakat menulis mereka. Untuk menjadi bekal mereka setelah selesai menjalani masa pembinaan,” pungkas Gayatri

Selain itu, Mimin Arie selaku koordinator perlombaan menyampaikan aturan perlombaan. adapun aspek-aspek penilaian 5W+ 1H , alur cerita, dan kreativitas hasil karya tulis warga binaan. Ini mencakup seberapa kreatif peserta dalam menyajikan ide atau informasi. Kreativitas dapat diekspresikan melalui pemilihan kata, gaya penulisan, pendekatan unik terhadap topik, atau bentuk penyampaian yang inovatif.
Aspek-aspek penilaian ini akan membantu memastikan bahwa karya tulis dari warga binaan ini  perlombaan tidak hanya informatif tetapi juga menarik dan berkualitas tinggi dari segi narasi dan kreativitasnya.