Skip to main content
x

Business Matching Indonesia-Nigeria Hasilkan Potensi Transaksi Rp6,6 Miliar

Wartaprima.com - Penjajakan kesepakatan bisnis (business matching) antara pelaku usaha Indonesia dan Nigeria yang difasilitasi Kementerian Perdagangan (Kemendag) melalui perwakilannya di luar negeri, menghasilkan potensi transaksi sebesar US$475 ribu (Sekitar Rp6,6 miliar).

Kepala Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Lagos, Nigeria, Hendro Jonathan menjelaskan, business matching ini berfokus pada sektor pakaian, fesyen, alas kaki, dan produk garmen lainnya.

Buyer (pembeli) yang hadir tidak hanya berasal dari satu negara bagian, namun juga berasal dari wilayah lain. Ini menunjukkan keinginan kuat buyer Nigeria untuk bertemu eksportir Indonesia dalam platform Trade Expo Indonesia (TEI) tahun ini,” ungkap Kepala ITPC Lagos dalam keterangan resmi yang diterima InfoPublik terkait business matching Indonesia – Nigeria secara virtual pada Rabu (3/11/2021).

Bussiness matching ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Trade Expo Indonesia-Digital Edition (TEI-DE) 2021 yang dijadwalkan berlangsung pada 21 Oktober—4 November 2021 (interaktif daring), dan hingga 20 Desember 2021 (showcase).

Lebih lanjut Kepala IPTC Lagos-Nigeria menjelaskan, pelaku usaha yang difasilitasi dalam business matching ini antara lain CV Anugerah Global (pakaian bayi), CV Sysgoodstore Indonesia (pakaian bayi), PT Maha Nagari Nusantara (alas kaki), Euis Footwear (alas kaki), Blankenheim (alas kaki), Muria Batik (Batik), PT Batik Arjuna Cemerlang (batik).

Sedangkan dari pihak Nigeria, kata dia, hadir lebih dari 10 importir yang terdiri atas importir potensial baru dan yang telah lama bermitra dengan pelaku usaha Indonesia.

Dia juga mengatakan, bussiness matching ini merupakan permintaan khusus di luar agenda TEI-DE dari calon importir Nigeria dan peserta TEI-DE kepada ITPC Lagos.

Oleh karenanya ITPC Lagos mengapresiasi para buyer Nigeria yang berminat melakukan bussines matching untuk berbagai produk tersebut untuk meningkatkan janilan bisnis kedua negara.

“ITPC Lagos mengapresiasi atas partisipasi buyer Nigeria yang telah bergabung dalam kegiatan ini. Diharapkan pelaku usaha kedua negara dapat menjadi mitra bisnis dalam jangka panjang,” kata dia.

Menurut Kepala ITPC Lagos, Nigeria, salah satu importir Nigeria berencana mengunjungi Indonesia untuk bertemu langsung dengan beberapa pelaku usaha di Indonesia.

Pada kunjungan tersebut, importir Indonesia akan membawa serta beberapa rekan bisnis dari negaranya.

Bussines matching ini menjadi kesempatan bagi pelaku usaha Indonesia untuk memperkenalkan produk sehingga importir dari Nigeria dapat menyampaikan kepada importir lainnya mengenai produk yang dipresentasikan,” tutur dia. (foto: Biro Humas Kemendag/zoom).

  • Total Visitors: 6074117